no klik kanan

Selasa, 30 Oktober 2012

Bank Sampah Perlu Diberdayakan


Butuh 10-30 Bank Sampah di Manado
Josua Pangkerego
Manado, KM
Program Bank Sampah yang mulai diterapkan di Kota Manado diharapkan mampu mendongkrak perolehan nilai Adipura pada tahun 2013 mendatang. Pasalnya, Bank Sampah disamping meminimalisir sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo, juga akan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal itu dikatakan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Manado Drs Josua Pangkerego MAP, Selasa (30/10).
Hanya saja, tambah Pangkerego, kesadaran masyarakat untuk membentuk Bank Sampah, sampai saat ini belum nampak secara signifikan. Padahal, sosialisasi mengenai pembentukan Bank Sampah telah dilakukan BLH di sembilan kecamatan.
“Program Bank Sampah ini sangat baik untuk mengantisiapsi menumpuknya volume sampah yang masuk ke TPA Sumompo. Disamping itu, memiliki nilai ekonomis tinggi untuk membantu masyarakat dari sisi ekonomi. Tapi, sampai saat ini belum banyak kelompok masyarakat yang membentuk Bank Sampah di Kota Manado,”ujar Pangkerego.
Lanjut dikatakan, sebagai salah satu factor penilaian Adipura, Bank Sampah sangat berpengaruh. Jika kota sebesar Manado dibutuhkan adanya 10 sampai 30 Bank Sampah.
“Kalau seluruh masyarakat Kota Manado menyadari pentingnya Bank Sampah, maka akan terbentuk banyak bank sampah di daerah ini. Karena, Kota Manado membutuhkan idealnya 10 sampai 30 Bank Sampah,”tandas Pangkerego.(jan torindatu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar