no klik kanan

Senin, 29 Oktober 2012

Walikota Bertemu Pengurus PHBI

Luruskan Isu Larangan Pemakaian Lapangan Tikala 

Manado, KM
WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut berjabat tangan
dengan Ketua PHBI Sulut H Ismail Mo’o
usai pertemuan di ruang Toar Lumimuut, kemarin.(Foto: ist)
Untuk menyikapi persoalan isu berdampak SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar golongan) yang dihembuskan pihak tak bertanggung jawab terkait adanya kabar pelarangan menggunakan lapangan Sparta Tikala untuk shalat ied Idul Adha, Walikota Manado GS Vicky Lumentut, mengadakan pertemuan dengan Panitia Hari-hari Besar Islam (PHBI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Kota Manado, di ruang Toar Lumimuut kantor Walikota, Senin (29/10).
Selain PHBI, tampak hadir pengurus Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Manado dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Manado.
Pertemuan yang dilaksanakan penuh kekeluargaan itu, dimaksudkan untuk meluruskan persoalan tersebut. Dalam pertemuan itu, Walikota menguraikan kronologis timbulnya isu tersebut. 
“Semuanya hanya miss komunikasi saja. Tidak ada niat dari saya, untuk menyakiti hati para umat Muslim yang juga adalah warga Kota Manado.”ujar Walikota.
Lumentut berharap, pimpinan PHBI dapat menjelaskan kepada umat Muslim di Kota Manado mengenai akar permasalahan yang sebenarnya. Karena, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado tidak pernah melarang siapapun untuk menggunakan lapangan Tikala, karena fasilitas tersebut adalah milik publik.
Mendengar pernyataan Walikota, PHBI Sulut yang diketuai H Ismail Mo’o dan PHBI Manado H Amir Liputo, menanggapi positif. Bahkan, PHBI menghargai dan memahami apa yang dikatakan Walikota.
“Walikota bertindak sangat elegan,”ujar Mo’o, mengakhiri pertemuan yang penuh dengan suasana persaudaraan.(jan torindatu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar