no klik kanan

Senin, 12 November 2012

T2: Tak Baik Ambil Hak Daerah Lain

Telly Tjanggulung
Ratahan, KM
Menanggapi sejumlah isu terkait polemik tapal batas antara Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) dengan Kabupaten Bolaang Mongondouw Timur (Boltim), Bupati Mitra, Telly Tjanggulung menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya penyelesaian masalah itu kepada Pemerintah Provinsi serta kehendak masyarakat.
Kepada sejumlah wartawan, perempuan yang biasa disapa T2 itu, menegaskan, bahwa masalah tapal batas wilayah yang dialami Mitra dan Boltim, sebetulnya dapat diselesaikan dengan baik, apabila masing-masing pihak menghargai fakta sejarah dan bukti-bukti pendukung lainnya. “Pada pinsipnya tidaklah baik mengambil apa yang menjadi hak daerah lain,” tegasnya.
 Menurut Tjanggulung, tarik menarik masalah penetuan kordinat tapal batas itu, telah menimbulkan reaksi dan tanggapan berbagai pihak, termasuk warga Mitra yang ada disekitar wilayah perbatasan dengan Boltim. Dimana menurut isu yang berkembang, bahwa jika masalah tapal batas tak juga selesai dalam waktu dekat atau selesai tapi merugikan Mitra, maka masyarakat Mitra berencana memblokade akses jalan masuk wilayah mereka.
“Prinsipnya jika wacana itu benar muncul dari masyarakat, maka saya tidak akan menginterfensinya, karena masyarakatla yang paling tahu dimana dilayah mereka,” tandasnya.
 Tjanggulung ikut mengajak semua pihak untuk sama-sama berdoa agar Pemerintah Provinsi diberi hikmat dari Tuhan Yang Maha Esa, sehingga keputusan yang diambil, benar-benar memenuhi prinsip keadilan dan kebenaran. “Saya berdoa kiranya Tuhan memberi hikmat akal budi kepada Pemprov Sulut, agar keputusan yang diambil itu benar dan adil,” pintahnya. (tm/tim km)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar