Kerjasama Bidang Pendidikan
Prof Dr Donald A Rumokoy SH MH |
Manado, KM—
Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado dan Canterbury University New Zealand, Kamis (18/10), resmi menjalin kerjasama di bidang pendidikan, menyusul dilakukannya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Rektor Unsrat, Prof Dr Donald A Rumokoy SH MH dan Rektor Canterbury University yang diwakili Asisten Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr Hamish Cochrane, sepakat untuk meningkatkan kolaborasi bersama dalam bidang pendidikan. Baik dalam program atau proyek penelitian, tansfer pengetahuan maupun pembangunan kapasitas dosen, staf dan mahasiswa. “Saya mendorong para dekan untuk lebih proaktif dalam membahas kemungkinan pengembangan dan melaksanakan kegiatan kolaboratif dengan Canterbury University. Untuk kemudian diimplementasikan,” kata Rumokoy.
Ia berharap, MoU ini aka nada implementasinya. Memang belum ada staf dosen dari Unsrat yang studi di Canterbury University, tapi kedepan saya berharap aka nada yang akan berminat untuk melanjutkan studi di Canterbury University. “Jadi kerjasama ini inisiatif dari mereka, hal ini menunjukkan bahwa Unsrat sudah mendunia dan dikenal oleh perguruan ternama di luar negeri dan kita harus memberikan apresiasi. Bahkan mereka juga telah mengundang kita untuk melakukan kunjungan di Canterbury University,” pungkas mantan Dekan Fakultas Hukum Unsrat ini.
Hal senada diungkapkan Cochrane. Menurutnya, program gelar ganda atau dual degree yang saat ini dikembangkan Canterbury University dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. “Kami sangat senang dengan kolaborasi kerjasama ini. Saya berharap MoU yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak akan meningkatkan kolaborasi, yang akan diikuti dengan transfer pengetahuan maupun pengembangan program gelar ganda,” tukasnya.
Sementara itu, dikatakan Direktur Kantor Urusan Internasional (KUI) Unsrat, Prof Dr Ir Dantje Sembel BAgrSc dan Dr Wiske Rotinsulu, kegiatan kerjasama dengan berbagai universitas luar negeri merupakan bukti bahwa Unsrat merupakan perguruan tinggi yang terbuka. Hal tersebut sejalan dengan upaya untuk menjadikan Unsrat sebagai excellent university.
Selain Cochrane, turut hadir sejumlah petinggi Canterbury University, antara lain Prof Sonia Mazey, Prof Lindsey Conner, Bob Korzenieowski dan Nello Angerilli. (otnie)
Rektor Unsrat, Prof Dr Donald A Rumokoy SH MH dan Rektor Canterbury University yang diwakili Asisten Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr Hamish Cochrane, sepakat untuk meningkatkan kolaborasi bersama dalam bidang pendidikan. Baik dalam program atau proyek penelitian, tansfer pengetahuan maupun pembangunan kapasitas dosen, staf dan mahasiswa. “Saya mendorong para dekan untuk lebih proaktif dalam membahas kemungkinan pengembangan dan melaksanakan kegiatan kolaboratif dengan Canterbury University. Untuk kemudian diimplementasikan,” kata Rumokoy.
Ia berharap, MoU ini aka nada implementasinya. Memang belum ada staf dosen dari Unsrat yang studi di Canterbury University, tapi kedepan saya berharap aka nada yang akan berminat untuk melanjutkan studi di Canterbury University. “Jadi kerjasama ini inisiatif dari mereka, hal ini menunjukkan bahwa Unsrat sudah mendunia dan dikenal oleh perguruan ternama di luar negeri dan kita harus memberikan apresiasi. Bahkan mereka juga telah mengundang kita untuk melakukan kunjungan di Canterbury University,” pungkas mantan Dekan Fakultas Hukum Unsrat ini.
Hal senada diungkapkan Cochrane. Menurutnya, program gelar ganda atau dual degree yang saat ini dikembangkan Canterbury University dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. “Kami sangat senang dengan kolaborasi kerjasama ini. Saya berharap MoU yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak akan meningkatkan kolaborasi, yang akan diikuti dengan transfer pengetahuan maupun pengembangan program gelar ganda,” tukasnya.
Sementara itu, dikatakan Direktur Kantor Urusan Internasional (KUI) Unsrat, Prof Dr Ir Dantje Sembel BAgrSc dan Dr Wiske Rotinsulu, kegiatan kerjasama dengan berbagai universitas luar negeri merupakan bukti bahwa Unsrat merupakan perguruan tinggi yang terbuka. Hal tersebut sejalan dengan upaya untuk menjadikan Unsrat sebagai excellent university.
Selain Cochrane, turut hadir sejumlah petinggi Canterbury University, antara lain Prof Sonia Mazey, Prof Lindsey Conner, Bob Korzenieowski dan Nello Angerilli. (otnie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar