no klik kanan

Jumat, 09 November 2012

Desa Togid-Tombolikat Banjir, Ratusan Warga Mengungsi

BANJIR yang melanda di Desa Togid dan Desa Tombolikat Selatan, Kecamatan Tutuyan,
Kabupaten Bolmong Timur, Jumat (9/11) kemarin mengakibatkan puluhan rumah
disekitar sungai nyaris terseret arus.(foto: dok)
5 Jam Diguyur Hujan, Sungai Togid Meluap
Boltim, KM-

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bolmong Timur (Boltim), Jumat (9/11) kemarin sore sekitar pukul 14.00 WITA sampai pukul 17.00 WITA mengakibatkan sungai Togid meluap. Akibatnya puluhan rumah yang berada di bantaran sungai ikut terendam banjir.
Rumah-rumah penduduk di Desa Togid dan Desa Tombolikat Selatan, Kecamatan Tutuyan paling banyak yang terendam. Ratusan warga pun akhirnya harus diungsikan. Selain rumah-rumah penduduk, kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) nyaris terseret banjir yang 50 centi meter. Sementara berbagai perabot rumah tangga dan hewan ternak tidak bisa diselamatkan. Begitu juga dengan ratusan hentar sawa penduduk jadi rusak akibat banjir kemarin.
Dari informasi yang berhasil dirangkum Koran Manado menyebutkan, bendungan di sungai Togid tidak dapat menampung debit air hujan menjadi penyebab.
“Banjir ini biasanya dengan Desa Tombolikat Induk, sampai Tutuyan. Tapi yang sering jadi langganan banjir ini Tombolikat Selatan,”kata Sabila warga Tutuyan.
Sejumlah warga yang menjadi korban banjir mengku, tidak ada persiapan. Bahkan banjir itu datang tiba-tiba sehingga mereka tidak bisa menyelamatkan alat-alat rumah tangga, termasuk hewan peliharaan.
“Kami sudah panik, jadi lari meninggalkan rumah dengan baju di badan. Kami takut banjir akan semakin besar,”ungkap Om Tapa’ warga Desa Togid.
Warga lain yang mengku terkejut dengan banjir ini mengaku, tidak bisa berbuat banyak. Apalagi keselamatan jiwa lebih penting dibandingkan dengan harta. Di Desa Tombolikat Selatan, rumah milik Ibu Imeng, Kamal Matoka, Idu Mamonto dan Pak Guru Bonde rusak berat akibat banjir.
Bupati Sehan Landjar usai menghadiri acara di Kotamobagu langsung turun lapangan. Dari informasi yang didapat, Bupati menlihat dari dekat warga Desa Togid dan Tombolikat Selatan yang menjadi korban banjir. Bupati juga sempat menelusuri sebagian bantaran sungai Togid untuk melihat apakah masih ada warga yang tidak mengungsi.
“Bantuan pasti akan segera disediakan. Sekarang masyarakat yang menjadi korban banjir sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman. Sampai saat ini belum ada informasi korban jiwa. Kami berharap warga yang tinggal dibantaran sungai Togid lebih berhati-hati, terutama disaat musim penghujan seperti ini. Imbauan ini jauh-jauh hari sebelum kejadian sudah saya sampaikan. Tapi syukur tidak terjadi hal-hal yang kita semua tidak inginkan,”ujar Bupati Sehan, tadi malam.
Sampai berita ini diturunkan, informasi yang didapat sampai pukul 17.30 WITA, ketinggian air belum turun atau masih 50 centi meter. Sementara jumlah kerugian materi belum di ketahui.(Ismail/onal)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar